Jakarta – Momen mudik yang di tunggu – tunggu akhirnya akan tiba untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman. Beragam pilihan transportasi tahun ini bisa menghantarkan kita untuk saling bersilaturahim. Dan sebagai Riders, tentunya tak lain tunggangannya adalah sepeda motor.
Berkendara mudik bersama yang terkasih merupakan hal yang menyenangkan. Namun perlu di ingat, rasa aman dan nyaman saat berkendara itu adalah hal yang paling utama terlebih karena menggunakan sepeda motor. Baik jarak jauh ataupun dekat, rasa aman dan nyaman tetaplah hal utama dalam berkendara.
Beberapa hal berikut ini, harus di persiapkan oleh para bikers yang ingin mudik aman ke kampung halaman menggunakan sepeda motor :
Barang Bawaan Mudik Dan Penumpang
Membawa barang saat berkendara menggunakan sepeda motor adalah salah satu kebiasaan unik dalam tradisi mudik Indonesia. Terlebih biasanya ditemani satu penumpang di belakang.
Perjalanan yang memakan waktu tapi tak merasa lelah karena ada teman ngobrol saat berkendara dan bermacet macet ria di jalan. Tapi kegiatan ini membutuhkan konsentrasi yang tinggi bagi Riders dan mengganggu fokus dan keseimbangan.
Posisi penumpang atau pembonceng, alangkah baiknya dapat memeluk sang Riders atau minimal memegang jaket pengendara. Tentunya dengan tujuan menambah keseimbangan.
Selain pembonceng, Riders juga perlu memperhatikan barang bawaan yang menempel pada sepeda motor. Jangan membawa barang berlebihan, bawalah barang secukupnya supaya tidak menggangu laju dan keseimbangan sepeda motor.
Yang perlu diperhatikan dalam membawa barang, pastikan juga untuk tidak membawa barang bawaan yang tidak melebihi kapasitas.
Seperti melebihi lebar setang kemudi atau barang yang di ikat di belakang sepeda motor yang melebihi panjang sepeda motor.
Menggendong barang yang melebihi itinggi bau pengemudi saat duduk berkendara juga tidak disarankan. Karena selain mengganggu kenyamanan, akan mengganggu keseimbangan sepeda motor.
Yang utama selain itu semua diatas, pengendara dan penumpang juga wajib mengenakan riding gear yang lengkap. Seperti jaket, sepatu, sarung tangan, celana panjang dan helm yang berstandar SNI.
Pastikan juga tidak berkendara lebih dari dua orang dan tidak membawa muatan melebihi kapasitas. Seperti tertera pada Undang – undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Khususnya pada pasal 106 mengenai aturan berkendara sepeda motor, tidak boleh membawa penumpang lebih dari 1 orang.
Mengatur Perjalan
Mengatur perjalan atau membuat rencana perjalan adalah satu hal yang harus dilakukan oleh para bikers. Karena ini menyangkut semua hal yang akan terjadi dalam perjalanan nanti.
Perhatikan jarak tempuh. Jika jarak tempuh melebihi dari 2 jam, maka pengendara harus melakukan istirahat setiap 2 jam perjalan. Hal ini untuk menjaga kondisi tubuh supaya tetap fit dan fokus.
Cek kondisi lalu lintas dari berbagai aplikasi, seperti Google Maps, Waze ataupun aplikasi sejenis lainya untuk menghindari kemungkinan kemacetan.
Bikers juga perlu memperhatikan kndisi cuaca area yang akan dilewati melalui aplikasi prakiraan cuaca seperti milik BMKG. Sehingga dapat memberikan gambaran kondisi perjalan serta perlengkapan yang dibawa dalam berkendara.
Selain itu semua, Bikers juga wajib mengetahui tempat pembelian bahan bakar dan lokasi istirahat setempat. Untuk menghitung estimasi waktu tempuh di tiap area yang akan dilalui.
Jangan lupa untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti masker dan hand sanitizer adalah riding gear yang sangat wajib dibawa. Selalu gunakan masker di tempat umum, untuk mengurangi resiko terpapar virus atau penyakit lainnya.
Selamat melakukan perjalan dengan aman, utamakan keselamatan. Karena keluarga dirumah sedang menunggu.
Akhir kata dari kami manajemen, staff dan karyawan PT. Smart Motor Indonesia selaku APM KYMCO di Indonesia.
Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Shiyamana Wa Shiyamakum, Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443H